Minggu, 27 Oktober 2013

Tayang 19 Desember 2013 Di Bioskop



TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WIJCK akhirnya merilis poster resmi. Dalam poster tersebut terlihat tragedi tenggelamnya kapal dengan memasang wajah pemain utama yakni Junot, Pevita Pearce, dan Reza Rahadian sebagai daya pikat utama.
Poster tersebut menggambarkan adat Minang yang kental dengan penampakan rumah Gadang serta pacuan kuda. Ada juga mobil klasik yang nampak tersamarkan di dalam poster. Detailnya poster nampaknya ingin menggambarkan kedetailan penggarapan film tersebut.
Syuting drama produksi Soraya Intercine Films ini dilakukan di Padang, Surabaya, Lombok dan Jakarta. Tak mau setengah-setengah, pihak rumah produksi dikabarkan membangun kapal khusus untuk syuting film. Sepertinya, keseriusan menggarap detail film 5 CM menular di film ini.
Novel Tenggelamnya Kapal Van der Wijck pertama kali diterbitkan pada 1938. Berkisah tentang kasih tak sampai antara laki-laki berdarah Minang-Bugis bernama Zainuddin, dengan Hayati, perempuan yang murni keturunan Minang.
Dalam novel, Buya Hamka menyatakan ketidaksetujuan terhadap beberapa tradisi dalam adat Minang. Terutama mengenai diskriminasi terhadap keturunan campuran yang dilakukan oleh masyarakat pada saat itu.
"Film ini akan tayang serempak 19 Desember 2013. Semoga bisa sukses. Teaser akan kami rilis tiga hari lagi, tunggu ya," harap Dewi Dewi Yulia Razif, PR and promotion Soraya Intercine saat dihubungi KapanLagi.com®, Kamis (3/10).
" SEGERA TAYANG DI BIOSKOP, Pada Tanggal 19 DESEMBER 2013 "
Gambar saat syuting "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" :



















Rabu, 31 Juli 2013

Segera Tayang Di Bioskob " TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WIJCK "




'Sinopsis film Tenggelamnya kapal Van Der Wijck'

Salah satu cerita novel roman mega best seller karya Prof. Dr. Buya Hamka yang berjudul “Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk” akan segera diangkat ke layar lebar. Setelah kemarin salah satu film yang di angkat ke layar lebar berjudul Loe Gue End (Nadine Alexandra, dan Dimas Beck) kali ini film yang masih dalam tahap awal pra produksi ini tengah digarap oleh Soraya Intercine Films. Hingga berita ini diturunkan, masih belum ada informasi detil mengenai siapa-siapa saja yang akan terlibat, namun website Soraya sudah menampilkan teaser poster untuk film ini di laman mereka. 

Diterbitkan tahun 1939, roman ini mengisahkan persoalan adat yang berlaku di Minangkabau dan persoalan kekayaan yang menghalangi hubungan cinta sepasang kekasih. Berikut ini adalah sinopsis novelnya:

“Sejak berumur 9 bulan, Zainuddin telah ditinggalkan Daeng Habibah ibunya, menyusul kemudian ayahnya yang bernama Pendekar Sutan. Zainuddin tinggal bersama bujangnya, Mak Base, Kira-kira 30 tahun yang lalu, ayahnya punya perkara dengan Datuk Mantari Labih mamaknya, soal warisan. Dalam suatu pertengkaran Datuk Mantari terbunuh. Pendekar Sutan kemudian dibuang ke Cilacap selama 15 tahun. Setelah selesai masa hukumannya, ia dikirim ke Bugis untuk menumpas pemberontakan yang melawan Belanda. Di sanalah Pendekar Sutan bertemu dengan Daeng Habibah. Untuk mencari keluarga ayahnya, Zainuddin pergi ke desa Batipuh di Padang. Di Padang ia tinggal di rumah saudara ayahnya, Made Jamilah. Sebagai seorang pemuda yang datang dari Makasar, ia merasa asing di Padang.

Apalagi tanggapan saudara-saudaranya demikian. Demikian pula ketika ia dapat berkenalan dengan Hajati karena meminjamkan payungnya pada gadis itu. Hubungan antara Zainuddin dan Hajati makin hari tersiar ke seluruh dusun dan Zainuddin tetap dianggap orang asing bagi keluarga Hajati maupun orang-orang di Batipuh. Untuk menjaga nama baik kedua orang muda dan keluarga mereka masing-masing, Zainuddin disuruh meninggalkan Batipuh oleh mamak Hajati. Dengan berat hati Zainuddin meninggalkan Batipuh menuju Padang Panjang. Di tengah jalan Hajati menemuinya dan mengatakan bahwa cintanya hanya untuk Zainuddin.

Karena merasa cukup mempunyai kekayaan warisan dari orang tuanya setelah Mak Base meninggal, Zainuddin mengirim surat lamaran pada Hajati. Temyata surat Zainuddin bersamaan dengan lamaran Aziz. Setelah diminta untuk memilih, Hajati memutuskan memilih Aziz sebagai calon suaminya. Zainuddin kemudian sakit selama dua bulan karena Hajati menolaknya. Atas bantuan dan nasehat Muluk, anak induk semangnya, Zainuddin dapat merubah pikirannya. Bersama Muluk, Zainuddin pergi ke Jakarta.

Cerita ini berkisar tentang semangat juang Zainuddin, bagaimana merana dan melaratnya hidup Zainuddin setelah cintanya ditolak oleh keluarga Hayati. Kemudian beliau bangun semula dari segala kedukaan, membuka lembaran baru dalam hidupnya menjadi seorang penulis yang ternama dan berjaya. Ia menceritakan tentang kesetiaan, cinta dan kasihnya Zainuddin terhadap Hayati. Meski Hayati sudah menikah tetapi sebaik mendapat tahu tentang kesusahan yang dihadapi Hayati, lantaran suaminya yang suka berpoya-poya serta tidak bertanggung-jawab, Zainuddin terus membantu tanpa ada dendam dan benci. Sesungguhnya cinta yang suci itu akan terus mekar di dalam hati hingga ke hujung nyawa begitulah jua cinta antara Zainuddin dan Hayati”.Film ini merupakan film "TITANIC"nya Indonesia



'Syuting Film “Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck” Dimulai'




TRIBUNNEWS.COM - Raut muka anak-anak usia remaja terlihat ceria, cewek cowok yang sebagian sudah memakai dandanan ala nonik Belanda zaman dulu bersiap mengikuti syuting perdana filmlayar lebar "Tenggelamnya Kapal Van Der Wicjk".
Siang yang cukup gerah tidak membuat sekitar 235 pemain figuran dan peran pembantu film ini turun semangat. Siang itu mereka berkumpul di Graha Parfi Jalan Tidar, untuk bersama-sama menuju lokasi syuting perdana di Kaliandra Sejati Eco Resort Dusun Gamoh, Desa Dayurejo, Prigen, Pasuruan dengan menumpang dua bus pariwisata.


Mereka sudah menyiapkan segalanya sesuatu seperti kostum dan make up bagi cewek dari rumah masing-masing untuk dibawa ke lokasi syuting. "Ini make up pada setting tahun itu cukup tebal, pada lipstik dan bedak wajah," kata Fanti, seorang pemeran dalam film ini.
Karyawati sebuah perusahaan konsultan pajak ini baru kali ini ikut dalam peran sebuah film layar lebar. Karena itu ia ingin sekali tampil total. "Ini perdana dan existing banget, harus tampil menarik dan total," kata cewek berusia 24 tahun ini.
Dengan memakai longdress warna biru tua, make up tebal dan rambut dibiarkan terurai, cukup membuat dandanan Fanti seperti dandanan ala tahun 1930-an. Pada film yang diangkat dari novel karya Buya Hamka ini Fanti mendapat kesempatan tampil dengan peran sebagai bangsawan Belanda.
Bagi alumnus sastra Inggris Unair ini bisa ikut main dalam filmmerupakan kesempatan yang harus dipergunakan sebaik baiknya. Bahkan Fanti sama sekali tidak berpikir masalah honor. "Harus tampil baik dan total, urusan honor saat ini belum terpikir," kata Fanti yang sudah terbiasa main drama dalam teater di kampusnya.
Begitupun yang dirasakan Rere, 27, bintang iklan dan host sebuah TV Swasta ini ikut main dalam film semi kolosal yang di sutradarai sekaligus produser Sunil Soraya ini
Tidak ada persiapan khusus yang dilakukan, hanya saja Rere berulang ulang mendalami materi yang akan diperankan. "Intinya adalah keluarga bangsawan Belanda," ujarnya.
Bukan hanya pemain pemula yang ikut pada shooting perdana filmini tapi juga beberapa talen yang pernah ikut dalam film sebelumnya yang melibatkan Parfi Jatim, seperti Femmy Prety, Dewi Agustin, Pramudia juga ikut pada film ini. "Saya pernah ikut main dalam filmHantu Iwak Peyek," kata Femmy.
Selain mereka pemain pemula, film ini juga dibintangi oleh artis kawakan antara lain Jajang C Noor, Ninik L Karim, Herjunot Ali dan Pevita Pearce. Wira Lina Ketua DPD Parfi Jatim menambahkan, seluruh talen baik peran figuran maupun pembantu pada film ini adalah dari Wira Sinema.
Sebelumnya, mereka lebih dulu diseleksi melalui casting pada Bulan April lalu. "Saat itu ada sekitar 480 an orang yang mengikuti casting, dan terserap 235 orang untuk mengikuti dan main di film ini," ujarnya.
Pada syuting di Jawa Timur ini scene yang akan dicari adalah suasana pesta para bangsawan. Dengan latar belakang rumah rumah dengan arsitektur kuno. "Film ini mengambil seting pada zaman Belanda sekitar tahun 1930-an," kata Wira.


Film layar lebar "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" membutuhkan sedikitnya 600 pemain. Sebanyak 100 orang di antaranya adalah berperawakan bule.
Menurutnya, pemain tersebut sebagian akan menjadi penduduk lokal dan orang Belanda. "Makanya kami juga membutuhkan tampang-tampang orang bule," pungkasnya.



'SETTING FILM ‘TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WIJCK’ DI KAPAL MEGAH'


Jakarta, C&R Digital - Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck siap diangkat ke layar lebar. Tim produksi film yang diangkat dari novel karya Buya Hamka ini membuat setting khusus sebuah kapal besar yang akan dijadikan lokasi pembuatan film. Ini dilakukan untuk mewujudkan visualisasi novel yang diterbitkan pada 1939 ini.
Ini akan dibuat sangat etnic dan kita buat kapal, benar-benar kita buat. Mungkin akan jadi produksi yang bisa dibilang besar,” ucap Herjunot Ali yang berperan sebagai Zainudin saat ditemui C&R Digital, di Jakarta, Selasa (19/02).
Bahkan proses pembuatan film yang disutradarai oleg Sunil Soraya ini sempat beberapa kali tertunda karena persialan yang belum usai. “Jadi karena persiapan yang sangat luar biasa itu buat ini kepending lagi kependign lagi dan alhamdulillah sekarang semuanya sudah di prepare dengan baik banget. Jadi persiapan lima tahun itu mudah-mudahan akan tereksekusi dengan baik,” harapnya.
Baginya, persiapan yang sangat berbelit-belit ini dilakukan untuk menghormati karya penulis Buya Hamka yang sangat berarti dalam sejarah kesusastraan Indonesia. “Karena kita bawa nama besar Buya Hamka. Dia yang nulis Dibawah Lindungan Ka’bah terus kebetulan saya juga yang main disana,” tuturnya. “Ini juga salah satu representasi kesusastraan Indonesia. Novelnya Buya Hamka, diterbitin tahun 1939 itu gue pengen share disini adalah novel yang belum pernah diangkat."
Film ini akan mulai syuting pada Mei dan akan dirilis pada Desember tahun ini. Film ini diproduksi oleh Soraya Intercine Film.



Selasa, 30 Juli 2013

Seperti apa "Cinta Sejati" itu ?!



7 Tanda Cinta Sejati :

1. Ia Sahabat Terbaik Anda
Saat sedang mengalami kesulitan, yang pertama kali terlintas di kepala Anda adalah dirinya. Ia pandai menenangkan hati Anda. Begitupun ketika bahagia, Anda tahu pada siapa kebahagiaan itu akan dibagi. Ia selalu hadir untuk Anda dalam situasi apa pun. Tak ada orang yang lebih baik mengisi peran ini daripada pasangan Anda. Percayalah pasangan yang berjodoh pasti tak takut mengalami pasang surut hidup.


2. Punya Banyak Kesamaan
Hasil penelitian mengungkapkan, pernikahan yang paling stabil adalah pernikahan yang melibatkan dua orang dengan banyak kesamaan. Tidak terlalu penting jenis kesamaannya apa, tapi semua itu merupakan modal untuk langgengnya hubungan. Rahasia pasangan sejati adalah, manakala Anda berdua selalu bisa menikmati bersama semua aspek kehidupan. Tidak butuh orang lain untuk membuat kalian bahagia. Apakah Anda sudah merasakannya? Jika ya, jangan lepaskan dia.

3. Kepentingan Anda adalah Segalanya
“Cinta dimulai ketika seseorang menemukan bahwa kebutuhan orang lain sama pentingnya dengan kebutuhannya sendiri.” (Harry Stack Sullivan). Dari bahasa tubuh dan sikapnya selama ini, terlihat jelas, dia memperlakukan Anda sebagai orang terpenting dalam hidupnya, bahkan seringkali dia mementingkan kebutuhan Anda ketimbang dirinya. Bila dia punya potensi itu, mungkin dia yang Anda cari. Karena cinta abadi melibatkan komitmen rela berkorban untuk kebahagiaan pasangan.

4. Cinta tak Bersyarat
Coba ingat-ingat, apakah ia pernah cemberut saat Anda memakai baju yang tak sesuai seleranya? Atau Anda pernah dicueki, ketika Anda memotong rambut tanpa sepengetahuannya? Bila ya, sebaiknya pikir-pikir lagi untuk memilih dia jadi kekasih. Padahal, cinta sejati adalah cinta yang tak bersyarat, mampu menerima pasangan apa adanya.

5. Mau Mendengarkan
Setiap Anda berbicara padanya, tak sedetik pun perhatiannya beralih. Ia pendengar yang baik, bisa mendengarkan Anda bicara berjam-jam lamanya tanpa rasa bosan, penuh perhatian dan mengerti apa yang Anda diinginkan. Sehingga Anda tak perlu mengulang kalimat yang sama berkali-kali dan mengatakan,”Kamu ngerti enggak sih, apa yang saya bicarakan tadi?”

6. Always On Time
Untuk urusan apa pun, dia selalu berusaha untuk tepat waktu. Janji bertemu jam tujuh malam, dia sudah tiba di tempat setengah jam sebelumnya. Baginya, lebih baik dia yang lumutan, daripada membiarkan Anda menunggu. Apalagi jika meeting pointnya dirasa tidak familiar dengan Anda.

7. Kontak Batin
Tanpa diucapkan, kalian bisa saling tahu cuaca hati masing-masing. Meski bukan paranormal, kalian seperti bisa saling membaca pikiran dan menduga reaksi, serta perasaan pasangan pada situasi dan kondisi tertentu. Bila Anda sudah merasakan hal tersebut terhadapnya, selamat! Mungkin dialah belahan jiwa Anda.


Sumber : http://forum.kompas.com/perempuan/38697-7-tanda-cinta-sejati.html









Cinta Sejati Dalam Islam

Makna ‘Cinta Sejati’ terus dicari dan digali. Manusia dari zaman ke zaman seakan tidak pernah bosan membicarakannya. Sebenarnya? apa itu ‘Cinta Sejati’ dan bagaimana pandangan Islam terhadapnya?
Alhamdulillah, sholawat dan salam semoga terlimpahkan kepada nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya.
Masyarakat di belahan bumi manapun saat ini sedang diusik oleh mitos ‘Cinta Sejati‘, dan dibuai oleh impian ‘Cinta Suci’. Karenanya, rame-rame, mereka mempersiapkan diri untuk merayakan hari cinta “Valentine’s Day”.
Pada kesempatan ini, saya tidak ingin mengajak saudara menelusuri sejarah dan kronologi adanya peringatan ini. Dan tidak juga ingin membicarakan hukum mengikuti perayaan hari ini. Karena saya yakin, anda telah banyak mendengar dan membaca tentang itu semua. Hanya saja, saya ingin mengajak saudara untuk sedikit menyelami: apa itu cinta? Adakah cinta sejati dan cinta suci? Dan cinta model apa yang selama ini menghiasi hati anda?
Seorang peneliti dari Researchers at National Autonomous University of Mexico mengungkapkan hasil risetnya yang begitu mengejutkan. Menurutnya: Sebuah hubungan cinta pasti akan menemui titik jenuh, bukan hanya karena faktor bosan semata, tapi karena kandungan zat kimia di otak yang mengaktifkan rasa cinta itu telah habis. Rasa tergila-gila dan cinta pada seseorang tidak akan bertahan lebih dari 4 tahun. Jika telah berumur 4 tahun, cinta sirna, dan yang tersisa hanya dorongan seks, bukan cinta yang murni lagi.
Menurutnya, rasa tergila-gila muncul pada awal jatuh cinta disebabkan oleh aktivasi dan pengeluaran komponen kimia spesifik di otak, berupa hormon dopamin, endorfin, feromon, oxytocin, neuropinephrine yang membuat seseorang merasa bahagia, berbunga-bunga dan berseri-seri. Akan tetapi seiring berjalannya waktu, dan terpaan badai tanggung jawab dan dinamika kehidupan efek hormon-hormon itu berkurang lalu menghilang. (sumber: www.detik.com Rabu, 09/12/2009 17:45 WIB).
Wah, gimana tuh nasib cinta yang selama ini anda dambakan dari pasangan anda? Dan bagaimana nasib cinta anda kepada pasangan anda? Jangan-jangan sudah lenyap dan terkubur jauh-jauh hari.
Anda ingin sengsara karena tidak lagi merasakan indahnya cinta pasangan anda dan tidak lagi menikmati lembutnya buaian cinta kepadanya? Ataukah anda ingin tetap merasakan betapa indahnya cinta pasangan anda dan juga betapa bahagianya mencintai pasangan anda?
Saudaraku, bila anda mencintai pasangan anda karena kecantikan atau ketampanannya, maka saat ini saya yakin anggapan bahwa ia adalah orang tercantik dan tertampan, telah luntur.
Bila dahulu rasa cinta anda kepadanya tumbuh karena ia adalah orang yang kaya, maka saya yakin saat ini, kekayaannya tidak lagi spektakuler di mata anda.
Bila rasa cinta anda bersemi karena ia adalah orang yang berkedudukan tinggi dan terpandang di masyarakat, maka saat ini kedudukan itu tidak lagi berkilau secerah yang dahulu menyilaukan pandangan anda.
Saudaraku! bila anda terlanjur terbelenggu cinta kepada seseorang, padahal ia bukan suami atau istri anda, ada baiknya bila anda menguji kadar cinta anda. Kenalilah sejauh mana kesucian dan ketulusan cinta anda kepadanya. Coba anda duduk sejenak, membayangkan kekasih anda dalam keadaan ompong peyot, pakaiannya compang-camping sedang duduk di rumah gubuk yang reot. Akankah rasa cinta anda masih menggemuruh sedahsyat yang anda rasakan saat ini?
Para ulama’ sejarah mengisahkan, pada suatu hari Abdurrahman bin Abi Bakar radhiallahu ‘anhubepergian ke Syam untuk berniaga. Di tengah jalan, ia melihat seorang wanita berbadan semampai, cantik nan rupawan bernama Laila bintu Al Judi. Tanpa diduga dan dikira, panah asmara Laila melesat dan menghujam hati Abdurrahman bin Abi Bakar radhiallahu ‘anhu. Maka sejak hari itu, Abdurrahmanradhiallahu ‘anhu mabok kepayang karenanya, tak kuasa menahan badai asmara kepada Laila bintu Al Judi. Sehingga Abdurrahman radhiallahu ‘anhu sering kali merangkaikan bair-bait syair, untuk mengungkapkan jeritan hatinya. Berikut di antara bait-bait syair yang pernah ia rangkai:
Aku senantiasa teringat Laila yang berada di seberang negeri Samawah
Duhai, apa urusan Laila bintu Al Judi dengan diriku?
Hatiku senantiasa diselimuti oleh bayang-bayang sang wanita 
Paras wajahnya slalu membayangi mataku dan menghuni batinku.
Duhai, kapankah aku dapat berjumpa dengannya,
Semoga bersama kafilah haji, ia datang dan akupun bertemu.
Karena begitu sering ia menyebut nama Laila, sampai-sampai Khalifah Umar bin Al Khattabradhiallahu ‘anhu merasa iba kepadanya. Sehingga tatkala beliau mengutus pasukan perang untuk menundukkan negeri Syam, ia berpesan kepada panglima perangnya: bila Laila bintu Al Judi termasuk salah satu tawanan perangmu (sehingga menjadi budak), maka berikanlah kepada Abdurrahmanradhiallahu ‘anhu. Dan subhanallah, taqdir Allah setelah kaum muslimin berhasil menguasai negeri Syam, didapatkan Laila termasuk salah satu tawanan perang. Maka impian Abdurrahmanpun segera terwujud. Mematuhi pesan Khalifah Umar radhiallahu ‘anhu, maka Laila yang telah menjadi tawanan perangpun segera diberikan kepada Abdurrahman radhiallahu ‘anhu.
Anda bisa bayangkan, betapa girangnya Abdurrahman, pucuk cinta ulam tiba, impiannya benar-benar kesampaian. Begitu cintanya Abdurrahman radhiallahu ‘anhu kepada Laila, sampai-sampai ia melupakan istri-istrinya yang lain. Merasa tidak mendapatkan perlakuan yang sewajarnya, maka istri-istrinya yang lainpun mengadukan perilaku Abdurrahman kepada ‘Aisyah istri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang merupakan saudari kandungnya.
Menyikapi teguran saudarinya, Abdurrahman berkata: “Tidakkah engkau saksikan betapa indah giginya, yang bagaikan biji delima?”
Akan tetapi tidak begitu lama Laila mengobati asmara Abdurrahman, ia ditimpa penyakit yang menyebabkan bibirnya “memble” (jatuh, sehingga giginya selalu nampak). Sejak itulah, cinta Abdurrahman luntur dan bahkan sirna. Bila dahulu ia sampai melupakan istri-istrinya yang lain, maka sekarang iapun bersikap ekstrim. Abdurrahman tidak lagi sudi memandang Laila dan selalu bersikap kasar kepadanya. Tak kuasa menerima perlakuan ini, Lailapun mengadukan sikap suaminya ini kepada ‘Aisyah radhiallahu ‘anha. Mendapat pengaduan Laila ini, maka ‘Aisyahpun segera menegur saudaranya dengan berkata:
يا عبد الرحمن لقد أحببت ليلى وأفرطت، وأبغضتها فأفرطت، فإما أن تنصفها، وإما أن تجهزها إلى أهلها، فجهزها إلى أهلها.
“Wahai Abdurrahman, dahulu engkau mencintai Laila dan berlebihan dalam mencintainya. Sekarang engkau membencinya dan berlebihan dalam membencinya. Sekarang, hendaknya engkau pilih: Engkau berlaku adil kepadanya atau engkau mengembalikannya kepada keluarganya. Karena didesak oleh saudarinya demikian, maka akhirnya Abdurrahmanpun memulangkan Laila kepada keluarganya. (Tarikh Damaskus oleh Ibnu ‘Asakir 35/34 & Tahzibul Kamal oleh Al Mizzi 16/559)
Bagaimana saudaraku! Anda ingin merasakan betapa pahitnya nasib yang dialami oleh Laila bintu Al Judi? Ataukah anda mengimpikan nasib serupa dengan yang dialami oleh Abdurrahman bin Abi Bakarradhiallahu ‘anhu?(1)
Tidak heran bila nenek moyang anda telah mewanti-wanti anda agar senantiasa waspada dari kenyataan ini. Mereka mengungkapkan fakta ini dalam ungkapan yang cukup unik: Rumput tetangga terlihat lebih hijau dibanding rumput sendiri.
Anda penasaran ingin tahu, mengapa kenyataan ini bisa terjadi?
Temukan rahasianya pada sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berikut ini:
الْمَرْأَةُ عَوْرَةٌ فَإِذَا خَرَجَتِ اسْتَشْرَفَهَا الشَّيْطَانُ. رواه الترمذي وغيره
“Wanita itu adalah aurat (harus ditutupi), bila ia ia keluar dari rumahnya, maka setan akan mengesankannya begitu cantik (di mata lelaki yang bukan mahramnya).” (Riwayat At Tirmizy dan lainnya)
Orang-orang Arab mengungkapkan fenomena ini dengan berkata:
كُلُّ مَمْنُوعٍ مَرْغُوبٌ
Setiap yang terlarang itu menarik (memikat).
Dahulu, tatkala hubungan antara anda dengannya terlarang dalam agama, maka setan berusaha sekuat tenaga untuk mengaburkan pandangan dan akal sehat anda, sehingga anda hanyut oleh badai asmara. Karena anda hanyut dalam badai asmara haram, maka mata anda menjadi buta dan telinga anda menjadi tuli, sehingga andapun bersemboyan: Cinta itu buta. Dalam pepatah arab dinyatakan:
حُبُّكَ الشَّيْءَ يُعْمِي وَيُصِمُّ
Cintamu kepada sesuatu, menjadikanmu buta dan tuli.
Akan tetapi setelah hubungan antara anda berdua telah halal, maka spontan setan menyibak tabirnya, dan berbalik arah. Setan tidak lagi membentangkan tabir di mata anda, setan malah berusaha membendung badai asmara yang telah menggelora dalam jiwa anda. Saat itulah, anda mulai menemukan jati diri pasangan anda seperti apa adanya. Saat itu anda mulai menyadari bahwa hubungan dengan pasangan anda tidak hanya sebatas urusan paras wajah, kedudukan sosial, harta benda. Anda mulai menyadari bahwa hubungan suami-istri ternyata lebih luas dari sekedar paras wajah atau kedudukan dan harta kekayaan. Terlebih lagi, setan telah berbalik arah, dan berusaha sekuat tenaga untuk memisahkan antara anda berdua dengan perceraian:
فَيَتَعَلَّمُونَ مِنْهُمَا مَا يُفَرِّقُونَ بِهِ بَيْنَ الْمَرْءِ وَزَوْجِهِ. البقرة 102
“Maka mereka mempelajari dari Harut dan Marut (nama dua setan) itu apa yang dengannya mereka dapat menceraikan (memisahkan) antara seorang (suami) dari istrinya.” (Qs. Al Baqarah: 102)
Mungkin anda bertanya, lalu bagaimana saya harus bersikap?
Bersikaplah sewajarnya dan senantiasa gunakan nalar sehat dan hati nurani anda. Dengan demikian, tabir asmara tidak menjadikan pandangan anda kabur dan anda tidak mudah hanyut oleh bualan dusta dan janji-janji palsu.
Mungkin anda kembali bertanya: Bila demikian adanya, siapakah yang sebenarnya layak untuk mendapatkan cinta suci saya? Kepada siapakah saya harus menambatkan tali cinta saya?
Simaklah jawabannya dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا ، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ. متفق عليه
“Biasanya, seorang wanita itu dinikahi karena empat alasan: karena harta kekayaannya, kedudukannya, kecantikannya dan karena agamanya. Hendaknya engkau menikahi wanita yang taat beragama, niscaya engkau akan bahagia dan beruntung.” (Muttafaqun ‘alaih)
Dan pada hadits lain beliau bersabda:
إِذَا خَطَبَ إِلَيْكُمْ مَنْ تَرْضَوْنَ دِينَهُ وَخُلُقَهُ فَزَوِّجُوهُ إِلاَّ تَفْعَلُوا تَكُنْ فِتْنَةٌ فِى الأَرْضِ وَفَسَادٌ عَرِيضٌ. رواه الترمذي وغيره.
“Bila ada seorang yang agama dan akhlaqnya telah engkau sukai, datang kepadamu melamar, maka terimalah lamarannya. Bila tidak, niscaya akan terjadi kekacauan dan kerusakan besar di muka bumi.”(Riwayat At Tirmizy dan lainnya)
Cinta yang tumbuh karena iman, amal sholeh, dan akhlaq yang mulia, akan senantiasa bersemi. Tidak akan lekang karena sinar matahari, dan tidak pula luntur karena hujan, dan tidak akan putus walaupun ajal telah menjemput.
الأَخِلاَّء يَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلاَّ الْمُتَّقِينَ. الزخرف 67
“Orang-orang yang (semasa di dunia) saling mencintai pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertaqwa.” (Qs. Az Zukhruf: 67)
Saudaraku! Cintailah kekasihmu karena iman, amal sholeh serta akhlaqnya, agar cintamu abadi. Tidakkah anda mendambakan cinta yang senantiasa menghiasi dirimu walaupun anda telah masuk ke dalam alam kubur dan kelak dibangkitkan di hari kiamat? Tidakkah anda mengharapkan agar kekasihmu senantiasa setia dan mencintaimu walaupun engkau telah tua renta dan bahkan telah menghuni liang lahat?
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ثَلاَثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ حَلاَوَةَ الإِيمَانِ: أَنْ يَكُونَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا، وَأَنْ يُحِبَّ الْمَرْءَ لاَ يُحِبُّهُ إِلاَّ لِلَّهِ، وَأَنْ يَكْرَهَ أَنْ يَعُودَ فِى الْكُفْرِ كَمَا يَكْرَهُ أَنْ يُقْذَفَ فِى النَّارِ. متفق عليه
“Tiga hal, bila ketiganya ada pada diri seseorang, niscaya ia merasakan betapa manisnya iman: Bila Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai dibanding selain dari keduanya, ia mencintai seseorang, tidaklah ia mencintainya kecuali karena Allah, dan ia benci untuk kembali kepada kekufuran setelah Allah menyelamatkan dirinya, bagaikan kebenciannya bila hendak diceburkan ke dalam kobaran api.”(Muttafaqun ‘alaih)
Saudaraku! hanya cinta yang bersemi karena iman dan akhlaq yang mulialah yang suci dan sejati. Cinta ini akan abadi, tak lekang diterpa angin atau sinar matahari, dan tidak pula luntur karena guyuran air hujan.
Yahya bin Mu’az berkata: “Cinta karena Allah tidak akan bertambah hanya karena orang yang engkau cintai berbuat baik kepadamu, dan tidak akan berkurang karena ia berlaku kasar kepadamu.” Yang demikian itu karena cinta anda tumbuh bersemi karena adanya iman, amal sholeh dan akhlaq mulia, sehingga bila iman orang yang anda cintai tidak bertambah, maka cinta andapun tidak akan bertambah. Dan sebaliknya, bila iman orang yang anda cintai berkurang, maka cinta andapun turut berkurang. Anda cinta kepadanya bukan karena materi, pangkat kedudukan atau wajah yang rupawan, akan tetapi karena ia beriman dan berakhlaq mulia. Inilah cinta suci yang abadi saudaraku.
Saudaraku! setelah anda membaca tulisan sederhana ini, perkenankan saya bertanya: Benarkah cinta anda suci? Benarkah cinta anda adalah cinta sejati? Buktikan saudaraku…
Wallahu a’alam bisshowab, mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang berkenan atau menyinggung perasaan.
***
Ustadz Muhammad Arifin Badri, M.A.
Dipublikasi ulang dari www.pengusahamuslim.com
Footnote:
1) Saudaraku, setelah membaca kisah cinta sahabat Abdurrahman bin Abi Bakar ini, saya harap anda tidak berkomentar atau berkata-kata buruk tentang sahabat Abdurrahman bin Abi Bakar. Karena dia adalah salah seorang sahabat nabi, sehingga memiliki kehormatan yang harus anda jaga. Adapun kesalahan dan kekhilafan yang terjadi, maka itu adalah hal yang biasa, karena dia juga manusia biasa, bisa salah dan bisa khilaf. Amal kebajikan para sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam begitu banyak sehingga akan menutupi kekhilafannya. Jangan sampai anda merasa bahwa diri anda lebih baik dari seseorang apalagi sampai menyebabkan anda mencemoohnya karena kekhilafan yang ia lakukan. Disebutkan pada salah satu atsar (ucapan seorang ulama’ terdahulu):
مَنْ عَيَّرَ أَخَاهُ بِذَنْبٍ مَنْ عَابَهُ بِهِ لَمْ يَمُتْ حَتَّى يَعْمَلَهُ
“Barang siapa mencela saudaranya karena suatu dosa yang ia lakukan, tidaklah ia mati hingga terjerumus ke dalam dosa yang sama.”


Jumat, 10 Mei 2013

Kata - Kata Mutiara Motivasi Islami



Tak perlu iri atas kemampuan orang lain, jika mereka bisa kamu juga bisa.
Jangan remehkan dirimu, kamu kuat dari yang kamu bayangkan.

Kita tidak pernah tahu apa yang di rencanakan Allah untuk kita.
Yang perlu kita tahu adalah Allah akan mengabulkan setiap rencana yang berada dalam bait doa.

“Hidup yang baik”
ketika kita bisa mensyukuri apa yang kita peroleh,
Kita bisa berbagi di kala kesempitan,kita bisa tersenyum di saat cobaan datang,
Kita bisa memaafkan walaupun sangat menyakitkan,
Ketika kita tetap peduli sedangkan yang lain lengah,
“ Hidup yang indah itu….”
Bukan di saat semua impian terwujud,
Tapi keindahannya terletak pada ketulusan dan kesungguhan hati dalam menjalaninya.
Karena itu, kita tidak boleh hanya melihat akhir dari suatu impian itu.
Tapi, renungkanlah  proses pencapaian yang kita lalui yang butuh perjuangan.
Karena di sanalah terletak keindahan hidup.

Saat fajar terbit pagi ini, semoga Allah senantiasa menetapkan iman dalam hati ini. Demikian pun saat senja menjelang nanti, di rentang waktu yang akan melukiskan sejarah dan peradaban, semoga kita tetap menjadi karang-karang kokoh yang tak mudah goyah oleh hempasan gelombang kehidupan serta teguh dalam ujian dan istiqomah dalam ketaatan.

Kehidupan bagaikan sebuah tasbih, berawal dan beakhir di titik yang sama. Bukan tasbih namanya Jika hanya  1 butir, bukan kehidupan namanya jika hanya 1 di mensi.
Kehidupan akan sempurna dan indah jika telah melewati serangkai untaian butiran suka, duka, derita, bahagia, gagal, sukses, pasang dan surut. Seperti tasbih yang melingkar kehidupan pun demikian.
Kemana pun kita pergi dan berlari, tetap masih dalam lingkaran takdir Allah. Dari-Nya kehidupan di mulai dan kepada-Nya  akan berakhir.

Percaya diri adalah kemampuan untuk melihat diri sebagai suatu yang berharga.
Membanggakan diri merupakan cermin dari ketidakmampuan, karena orang hebat tak pernah menganggap dirinya hebat.

Mulailah dari niat yang ikhlas dalam melakukan sesuatu. Karena dengan niat yang ikhlas sesuatu yang beratpun dapat di kerjakan dengan mudah.

Bencana terbesar bukanlah kematian tetapi menyia-nyiakan waktu. Karena kematian hanya memutuskan kalian dari dunia dan kesenangan hidup. Sementara menyia-nyiakan waktu memutuskan kalian dari Allah dan syurga” ( Imam Syafi’i)

Ya Allah , sediakanlah bagi kami sebagian dari rahmat-Mu yang luas, dan berikanlah kami petunjuk kepada ajaran-Mu yang terang, dan bimbinglah kami menuju kepada keridhaan-Mu yang penuh dengan kecintaan-Mu, berilah kami kesabaran untuk menerima segala ketentuan-Mu, dan berilah kepada kami kemampuan untuk menjadi orang yang selalu bertaqwa.
Sediakan waktu untuk berpikir, itulah sumber kekuatan.
Sediakan waktu untuk bermain, itulah rahasia awet muda.
Sediakan waktu untuk membaca, itulah landasan kebijaksanaan.
Sediakan waktu untuk berteman, itulah jalan menuju kebahagiaan.
Sediakan waktu untuk bermimpi, itulah yang membawa anda ke bintang.
Sediakan waktu untuk mencintai dan dicintai, itulah hak istimewa Tuhan.
Sediakan waktu untuk melihat sekeliling anda, hari anda terlalu singkat untuk mementingkan diri sendiri.
Sediakan waktu untuk tertawa, itulah musik jiwa.

Sabar adalah mahkota..
Kesetiaan adalah harga diri..
Memberi adalah kenikmatan..
Banyak bicara adalah omong kosong..
Tergesa-gesa adalah kebodohan, dan kebodohan adalah aib..
Berlebih-lebihan (dlm berkata) adalah kebohongan..
Berteman dg org yg suka berbuat hina adalah kejahatan..
Dan berteman dg org fasik adalah sumber prasangka buruk..(Ali bin Abi Thalib)

Sekian. Mudah-mudahan bermanfaat !

Sumber : http://alluky.blogspot.com/2013/01/kata-kata-motivasi-islami-terbaru.html

Jumat, 19 April 2013

JENAZAH MENANGIS SAAT DIKAFANI


Beginih ceritanyah...

Malam itu di kediaman keluarga pak Eman terjadi keribut besar. Pak Eman dan Istrinya sedang bertengkar karna masalah kehidupannya yang serba pas-pasan.

''AKU SUDAH MUAK HIDUP SEPERTI INI..!!! POKOKNYA AKU MAU PER
GI DARI RUMAH INI.. TITIK...!!!!'' bentak Istri pak Eman dengan suara lantang.

Pak Eman hanya tertunduk tidak bisa menjawab. Hatinya berkecamuk antara takut dan marah pada Istrinya. Melihat reaksi dari sikap sang suami, si Istri pun tambah muak dan mengemasi barang-barangny a lalu pergi meninggalkan rumah itu.

Pak Eman masih tetap diam memendam perasaannya. Sedangkan Istrinya sudah pergi menuju kota demi hidup yang layak.

Pak Eman adalah seorang buruh tani biasa. Hidupnya tidaklah berkekurangan walau pun tinggal di rumah yang terbuat dari kayu. Walau pun hidup di desa, tapi semua kebutuhan keluarganya mampu di cukupi.

Pasangan suami istri ini telah di karuniai seorang anak laki-laki bernama Oman. Usianya masih 5 tahun. Kini Pak Eman dan Anaknya Oman tinggal di rumah berdua tanpa adanya bantuan dari Istri pak Eman. Sedangkan sang Istri pergi begitu saja tanpa adanya izin dari seorang suami demi mendapatkan kehidupan yang berlebih di ibu kota jakarta akibat tergiur oleh temannya yang sudah sukses di ibu kota.

3 tahun kemudian.
Sang istri pun sukses dengan harta berlimpah dari hasil kerjanya menjadi seorang model majalah. Kehidupannya berubah drastis dari hidup sederhana menjadi orang yang cukup terkenal dan tinggal di sebuah rumah mewah di lengkapi dengan mobil pribadi dan juga perabotan yang serba mewah.

Suatu hari pak Eman datang dengan anaknya ke rumah Istrinya. Tak di sangka, istrinya bisa sesukses ini di ibu kota. Sang anak pun tampak sangat gembira penuh ke banggaan setelah melihat rumah ibunya. Mereka berdua sudah tidak sabar ingin melihat si istri saat ini yang sudah sangat kaya raya.

''Tok.. Tok.. Tok..!!! Assallammualaik um..!!!'' sahut pak Eman sambil mengetuk pintu rumah istrinya.

Tak lama kemudian sang Istri keluar membukakan pintu rumahnya.

''SIAPA KALIAN...!!! MAU APA KALIAN KESINI..!!! TIDAK SOPAN..!!! GEMBEL KAYAK KALIAN BISA MENGOTORI HALAMAN RUMAHKU..!!! PERGI SANAH...!!!'' bentak sang istri sambil mengusir pak Eman dan Anaknya.

''astagfirulloh ..!!! Segitu lupakah kamu dengan kami...? Aku ini suamimu Eman dan anakmu Oman...!!!'' jawab pak Eman dengan wajah sedih.

''Hmmm... Siapa ya..? Maaf.. aku tidak kenal kalian.. Mungkin kalian salah orang..! Lebih baik kalian pergi saja..!! Aku lagi sibuk..!!'' sahut si Istri sambil menutup pintu.

DEEG..!!!

Bagaikan terpukul Godam seberat 50 kilo. Pak Eman tak percaya ketika Istrinya tidak mengakui dirinya sebagai suaminya lagi. Dan saat itu anaknya Oman hanya bisa menangis memanggil-mangg il ibunya dari luar rumah. Lalu pak Eman menarik tangan anaknya untuk pergi meninggalkan rumah itu.

Sang Istri mengamati ke pergian suami dan anaknya dari balik jendela rumahnya dan menarik nafas lega setelah anak dan suaminya sudah pergi. Takut kalau mereka datang lagi, lalu sang istri pun buru-buru pergi ke garasi mobil dan meninggalkan rumahnya menuju lokasi pemotretan.

Di perjalanan.
Sang istri mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi. Antara rasa malu dan kesal, sang Istri pun tidak konsentrasi membawa mobil. Sehingga dia hampir menabrak sebuah truk di depannya dan membanting setir ke pinggir jalan. Namun karna panik, sang istri tidak melihat ada 2 orang di pinggir jalan sedang berjalan dan akhirnya tabrakan pun terjadi. Sang Istri buru-buru keluar dari mobilnya untuk memastikan orang yang di tabraknya. Dan di pinggir jalan sudah tergeletak seorang lelaki dengan bocah dalam kondisi telah bersimbah darah. Dan alangkah kagetnya si Istri setelah sadar orang yang di tabraknya itu adalah suami dan anaknya sendiri. Sang anak kini tengah menggelepar di pinggir jalan menghadapi sakratul maut. Begitu pula sang suami.

Keduanya pun di larikan kerumah sakit. Namun nyawa anak dan ayah itu tidak bisa di selamatkan karena di perjalanan menuju rumah sakit, mereka sudah meninggal dunia. Akhirnya kedua jenazah itu pun di autopsi. Setelah itu, kedua jenazah di kirim kerumah duka sesuai alamat yang tertera di KTP milik pak Eman. Sang istri pun di minta untuk pergi mengantarkan kedua jenazah itu kerumah duka untuk menyelesaikan masalah ini dengan keluarga si korban.

Sesampainya di rumah duka.
Kedua jenazah pun di mandikan. Pihak kepolisian kebingungan karna tidak ada keluarga si korban di rumah duka. Di saat ke bingungan, pihak polisi bertanya pada sang Istri, apakah dia mengenali korban atau tidak. Tapi sang istri menjawab dengan kata TIDAK.

Saat itulah sebuah kejadian aneh terjadi. jenazah sang anak langsung mengeluarkan air mata dan tidak berhenti-henti. Para pelayat yang memandikan jenazah sang anak itu pun kaget dan berusaha berulang kali mengusap air mata sang anak yang masih saja terus mengalir. Hingga akhirnya proses memandikan jenazah selesai. Jenazah sang anak masih saja mengeluarkan air mata. Kini kedua jenazah pun siap untuk di kafani. Pihak polisi pun mencoba menanyakan pada beberapa warga. Siapa keluarga dari korban ini. Lalu salah satu warga menjawab.

''ibu itu.. Dia adalah keluarga dari korban ini..! Dia adalah istri dan ibu dari kedua korban ini..!! Jawab salah satu warga.

Sang istri langsung berkelit.

''SUMPAH..!!! SAYA TIDAK KENAL DENGAN MEREKA BERDUA..!! SUMPAH...!!!''

Kembali para pelayat di kejutkan dari jenazah sang anak yang semakin mengeluarkan air mata yang banyak. Seorang ustadz pun menghampiri jenazah sang anak itu lalu menyeka air matanya dengan tangannya. Tapi air mata sang anak masih saja terus mengalir dan pak ustadz itu pun kembali menyeka air mata jenazah itu dengan tangannya.

Tiba-Tiba Jenazah pak Eman bangun...!!!

Para pelayat menjadi hysteris sambil kocar-kacir melihat jenazah pak Eman bangun tiba-tiba menghadap ke arah pak Ustadz sambil berkata.

''STOP..!! MATA MERAH KARNA IRITASI JANGAN DI KUCEK...!!! PAKE INSTO...!!! MATA KEMBALI SEGAR.. TANPA IRITASI...!!!'' Ujar pak Eman sambil memegang satu botol INSTO kemasan kecil.

Seketika para pelayat yang kocar-kacir itu pun langsung jungkir balik berjama'ah.

ngahahaha...(n_ n)
Serius amat sih bacanya....(n_n )


Sumber : https://www.facebook.com/photo.php?fbid=164398700386324&set=a.164398697052991.1073741825.164393240386870&type=1&ref=nf

Sabtu, 13 April 2013

Ayah Menggendong Mayat Anaknya Dari RSCM Ke Bogor Karena Tak Mampu Bayar Ambulan !!


Penumpang kereta rel listrik (krl) jurusan Jakarta – Bogor pun geger Minggu (5/6). Sebab, mereka tahu bahwa seorang pemulung bernama Supriono (38 thn) tengah menggendong mayat anak, khaerunisa (3 thn).
Supriono akan memakamkan si kecil di kampung Kramat, Bogor dengan menggunakan jasa krl. Tapi di stasiun tebet, supriono dipaksa turun dari kereta, lantas dibawa ke kantor polisi karena dicurigai si anak adalah korban kejahatan. Tapi di kantor polisi, Supriono mengatakan si anak tewas karena penyakit muntaber. Polisi belum langsung percaya dan memaksa supriono membawa jenazah itu ke RSCM untuk diautopsi.

Di RSCM, Supriono menjelaskan bahwa khaerunisa sudah empat hari terserang muntaber. Dia sudah membawa khaerunisa untuk berobat ke puskesmas kecamatan setiabudi. Saya hanya sekali bawa khaerunisa ke puskesmas, saya tidak punya uang untuk membawanya lagi ke puskesmas, meski biaya hanya rp 4.000,- saya hanya pemulung kardus, gelas dan botol plastik yang penghasilannya hanya rp 10.000,- per hari. Ujar bapak 2 anak yang mengaku tinggal di kolong perlintasan rel ka di cikini itu.
Supriono hanya bisa berharap Khaerunisa sembuh dengan sendirinya. Selama sakit khaerunisa terkadang masih mengikuti ayah dan kakaknya, muriski saleh (6 thn), untuk memulung kardus di manggarai hingga salemba, meski hanya terbaring digerobak ayahnya.

Karena tidak kuasa melawan penyakitnya, akhirnya khaerunisa menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu (5/6) pukul 07.00.
Khaerunisa meninggal di depan sang ayah, dengan terbaring di dalam gerobak yang kotor itu, di sela-sela kardus yang bau. Tak ada siapa-siapa, kecuali sang bapak dan kakaknya. Supriono dan muriski termangu. Uang di saku tinggal rp 6.000,- tak mungkin cukup beli kain kafan untuk membungkus mayat si kecil dengan layak, apalagi sampai harus menyewa ambulans. Khaerunisa masih terbaring di gerobak. Supriono mengajak musriki berjalan menyorong gerobak berisikan mayat itu dari manggarai hingga ke stasiun tebet, supriono berniat menguburkan anaknya di kampong pemulung di kramat, bogor. Ia berharap di sana mendapatkan bantuan dari sesama pemulung.

Pukul 10.00 yang mulai terik, gerobak mayat itu tiba di stasiun tebet.
Yang tersisa hanyalah sarung kucel yang kemudian dipakai membungkus jenazah si kecil. Kepala mayat anak yang dicinta itu dibiarkan terbuka, biar orang tak tahu kalau khaerunisa sudah menghadap sang khalik. Dengan menggandeng si sulung yang berusia 6 thn, Supriono menggendong Khaerunisa menuju stasiun. Ketika krl jurusan bogor datang, tiba-tiba seorang pedagang menghampiri supriono dan menanyakan anaknya. Lalu dijelaskan oleh Supriono bahwa anaknya telah meninggal dan akan dibawa ke Bogor spontan penumpang krl yang mendengar penjelasan supriono langsung berkerumun dan supriono langsung dibawa ke kantor polisi Tebet. Polisi menyuruh agar supriono membawa anaknya ke RSCM dengan menumpang ambulans hitam.

Supriono ngotot meminta agar mayat anaknya bisa segera dimakamkan.
Tapi dia hanya bisa tersandar di tembok ketika menantikan surat permintaan pulang dari RSCM. Sambil memandangi mayat khaerunisa yang terbujur kaku. Hingga saat itu Muriski sang kakak yang belum mengerti kalau adiknya telah meninggal masih terus bermain sambil sesekali memegang tubuh adiknya. Pukul 16.00, akhirnya petugas RSCM mengeluarkan surat tersebut, lagi-lagi karena tidak punya uang untuk menyewa ambulans, Supriono harus berjalan kaki menggendong mayat Khaerunisa dengan kain sarung sambil menggandeng tangan Muriski. Beberapa warga yang iba memberikan uang sekadarnya untuk ongkos perjalanan ke Bogor.

Para pedagang di RSCM juga memberikan air minum kemasan untuk bekal Supriono dan Muriski di perjalanan.

Psikolog Sartono Mukadis menangis mendengar cerita ini dan mengaku benar-benar terpukul dengan peristiwa yang sangat tragis tersebut karena masyarakat dan aparat pemerintah saat ini sudah tidak lagi perduli terhadap sesama. Peristiwa itu adalah dosa masyarakat yang seharusnya kita bertanggung jawab untuk mengurus jenazah khaerunisa. Jangan bilang keluarga supriono tidak memiliki KTP atau KK atau bahkan tempat tinggal dan alamat tetap. Ini merupakan tamparan untuk bangsa Indonesia, ujarnya.

Bagikan agar semua orang tau betapa besarnya cinta seorang "AYAH".

Jika menurut kalian, artikel ini bermanfaat.
SilaHkan di-share untuk teman Anda, sahabat Anda, keluarga Anda, atau bahkan orang yang tidak Anda kenal sekalipun.


Sumber : https://www.facebook.com/photo.php?fbid=135990899918953&set=a.105144339670276.6751.100456956805681&type=1&ref=nf